Halo Sobat Cloudku,
Peran Control Panel pada dunia web hosting tentu sudah tidak diragukan lagi. Berkat adanya Control Panel, tentu sangat memudahkan Administrator dalam mengonfigurasi server hosting. Bagaimana tidak? Manajemen VPS akan lebih mudah jika Anda menggunakan panel dibanding menggunakan Command Line Interface (CLI). Control Panel memungkinkan seorang administrator server untuk mengelola berbagai macam fungsi server melalui GUI (Graphical User Interface).
Hingga saat ini banyak sekali pihak-pihak yang mengembangkan Control Panel baik berbayar maupun tidak berbayar. Banyaknya jenis Control Panel terkadang membuat bimbang untuk memilih yang mana yang paling sesuai dengan kebutuhan kita. Oleh karenanya, mari simak materi berikut, Mimin akan membeberkan fitur-fitur umum hingga khusus pada setiap jenis Control Panel.
Sebelum itu alangkah baiknya kita perlu mengetahui mengenai fitur umum dari Control Panel.
Fitur-Fitur Control Panel VPS
Berikut beberapa fitur yang biasanya menjadi perhatian dalam penggunaan panel. Fitur-fitur yang biasanya ditawarkan control panel VPS terbaik antara lain:
1. Manajemen DNS
Dengan adanya Control Panel tentu kemudahan dalam mengatur DNS pasti Anda rasakan. Anda hanya perlu pergi ke zona pengaturan DNS dan Anda bisa leluasa create, hapus dan modifikasi DNS di sana.
2. Manajemen Email
Pengelolaan email melalui Control Panel terasa lebih ringan karena control panel memiliki fitur untuk menghapus, membaca, menulis, hingga memblokir email. Email pada Control Panel dapat diakses melalui tampilan yang berbasis web.
3. Manajemen FTP
Control Panel juga menyediakan pengelolaan FTP seperti membuat akun user, menajemen password, dan pengaturan kuota setiap akun.
4. Manajemen File System
Pengelolaan File System pada VPS melalui Command Line Interface (CLI) terkadang menyulitkan. Dengan adanya Control Panel pengelolaan file menjadi lebih ringkas dan efisien.
5. Manajemen User SSH
Dengan adanya control panel, Anda dapat menambahkan dan menghapus akun SSH pada VPS secara mudah.
6. Manajemen Database
Dengan adanya Control Panel membuat pengelolaan database menjadi lebih ringan karena berhadapan langsung dengan tabelnya, sehingga amat memudahkan.
7. Manajemen Log
Begitu pula dengan log server, jika terjadi masalah pada VPS kita, kita tidak perlu melihat log yang berisi banyak kode. Dengan adanya Control Panel menjadikan tampilan log lebih nyaman untuk dibaca.
Rekomendasi Control Panel VPS yang Gratis dan Berbayar
Control Panel gratis tidak memiliki semua fitur di atas sekaligus, oleh karenanya Anda harus memilih Control Panel sesuai dengan kebutuhan Anda.
Berikut beberapa rekomendasi Control Panel baik gratis maupun berbayar:
1. CyberPanel
CyberPanel merupakan salah satu Control Panel dengan peminat yang super fantastis jumlahnya. Selain merupakan Control Panel gratis, fitur yang dimilikinya pun sangat lengkap dan canggih. Spesifikasi minimum yang dibutuhkan adalah 1GB RAM dengan ruang penyimpanan 10GB.
Berikut fitur CyberPanel:
Web Server LiteSpeed Enterprise
Git Manager
CyberPanel Cloud
Email Postfix
Database MySQL/MariaDB
Backup Google Drive dan Local Drive
Bagaimana Sobat Cloudku lengkap bukan?
2. Webuzo
Webuzo merupakan control panel dengan fitur database yang lengkap. Ada dua versi Webuzo, yaitu versi berbayar dan versi gratis. Bagi Anda yang ingin menggunakan semua fitur Webuzo secara lengkap, Anda hanya perlu membayar $2,50 per bulan, namun untuk Anda yang tidak membutuhkan banyak fitur, menggunakan control panel ini versi gratis tidak masalah. Spesifikasi minimum yang dibutuhkan adalah 1GB RAM dengan ruang penyimpanan 5GB.
Berikut fitur yang dimiliki:
Email Dovecot dan Exim
Web Server Nginx, OpenLitespeed dan Apache
Backup Google Drive dan Local Drive
Database PostgreSQL, MySQL, MariaDB dan PhpMyAdmin
3. VestaCP
VestCP merupakan salah satu control panel yang gratis. VestaCP juga diminati oleh banyak pengguna karena sangat ringan untuk digunakan. OS yang mendukung VestaCP adalah Linux dengan spesifikasi minimum RAM 512 MB dengan ruang penyimpanan 20GB.
Berikut fitur yang dimiliki VestaCP:
Email Dovecot dan Exim
Web Server Nginx dan Apache
Database PostgreSQL, MySQL dan PhpMyAdmin
4. ISPConfig
ISP Config adalah control panel gratis yang dikembangkan oleh SPConfig UG yang menggunakan lisensi BSD. ISP config juga telah mendukung penggunaan IPv6. Interface ISPConfig pun tidak begitu rumit sehingga Anda bisa memperhitungkan untuk mencobanya. Spesifikasi minimum yang dibutuhkan adalah 1GB RAM dengan ruang penyimpanan 10GB.
Berikut fitur yang dimiliki ISPConfig:
Email Dovecot dan Exim
Web Server Nginx dan Apache
Database MySQL dan PhpMyAdmin
5. Webmin
Webmin terkenal dengan fleksibilitasnya yang dapat digunakan baik di OS Linux maupun di OS Windows. Spesifikasi minimum yang dibutuhkan adalah 1GB RAM dengan ruang penyimpanan 10GB.
Berikut fitur-fitur yang dimiliki:
Email Postfix dan Sendmail
Web Server Apache
Database MySQL
6. CWP (Centos Web Panel)
Sesuai dengan Namanya CWP diciptakan khusus untuk operating Linux CentOS. Sama seperti Webuzo, CentOS tersedia versi gratis dan berbayar. Untuk Anda yang ingin memiliki fitur super lengkap dari CWP Anda cukup membayar $1.5 untuk setiap bulan, namun untuk Anda yang tidak membutuhkan banyak fitur, menggunakan control panel CWP versi gratis tidak masalah. Spesifikasi minimum yang dibutuhkan adalah 4GB RAM dengan ruang penyimpanan 40GB, dengan spesifikasi tersebut Anda dapat menjalankan CWP no lagging.
Berikut fitur-fitur yang dimiliki CWP:
Email Dovecot dan Exim
Web Server Nginx, OpenLitespeed dan Apache
Backup Google Drive dan Local Drive Database MySQL dan MariaDB
7. Plesk
Plesk merupakan salah satu jenis Control Panel berbayar yang memiliki harga relatif tinggi karena memiliki kelengkapan fitur dan performa kecepatan yang dapat diandalkan. Versi gratis Plesk dapat dinikmati hingga 15 hari. Plesk dapat dibeli dengan harga $10 hingga $45.
Berikut fitur-fitur yang dimiliki Plesk:
Email Postfix
Web Server Nginx, IIS dan Apache
Database MySQL
8. Direct Admin
DirectAdmin merupakan salah satu jenis Control Panel yang berbayar. Berbeda dengan Plesk, DirectAdmin tidak menyediakan masa trial melainkan hanya menyediakan demo. DirectAdmin merupakan Control Panel berbayar dengan banyak fitur namun dengan harga yang relatif murah. Hal ini lah yang menjadikan DirectAdmin popular dikalangan IT. DirectAdmin dapat dibeli dengan harga mulai dari $2 hingga $29 per bulannya. OS Linux yang digunakan adalah CentOS, RHEL 7, Debian, Ubuntu, RedHat, FreeBSD, dan CloudLinux.
Berikut fitur-fitur yang dimiliki DirectAdmin:
Web Server Nginx dan Apache
Database MySQL dan MariaDB
9. WHM (Web Host Manager)
Control Panel yang cocok digunakan untuk skala besar adalah WHM. WHM dapat menampung puluhan hingga ratusan akun. WHM hanya mengizinkan digunakan oleh OS CentOS 7.x dan 8.x, RHEL 7, dan CloudLinux 6 hingga 8.
Berikut fitur-fitur yang dimiliki WHM:
Web Server Nginx, Apache dan Litespeed Enterprise
Database MySQL, Perl dan PostgreSQL
10. Cpanel
Cpanel merupakan control panel berbayar yang paling populer. Banyak penyedia shared hosting yang menggunakan CPanel karena memiliki fitur yang lengkap dan user interface yang ramah meskipun agak jadul. Harga CPanel merupakan control panel berbayar yang paling tinggi yaitu mulai dari $15.99 hingga $53.99 . CPanel memiliki masa trial 15 hari. Namun CPanel memiliki batasan versi OS, CPanel hanya mengizinkan OS CentOS 7.x dan 8.x, RHEL 7, dan CloudLinux 6 hingga 8.
Berikut fitur-fitur yang dimiliki CPanel:
Web Server Nginx, Apache dan Litespeed Enterprise
Database MySQL, Perl dan PostgreSQL
Kesimpulan
Bagaimana Sobat Cloudku? Sudahkah Anda menjatuhkan pilihan Control Panel mana yang akan digunakan?
Sejatinya, semua Control Panel memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri. Anda bisa mencoba Control Panel gratis terlebih dahulu, selanjutnya jika kebutuhan Anda semakin banyak akan Control Panel. Anda bisa upgrade ke Control Panel berbayar.
Cloudku juga memberikan kebebasan untuk custom VPS melalui link berikut:
Custom VPS
Leave a Reply